(Denpasar) balieditorialtoday.com – Berbagai kegiatan digelar serangkaian 5th Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2025 di Bali. Salah satunya City Parade yang dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali di Lapangan Makorem 163/Wira Satya, pada Selasa (18/2/2025). turut hadir melepas peserta City Parade, Kasdam IX/Udayana, Brigjen TNI Hartono, S.I.P.,. Acara ini turut dihadiri Pejabat Utama TNI AL dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Bali.
City Parade serangkaian 5th Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2025 di Bali, mengambil rute dari Lapangan Makorem 163/Wira Satya dan berakhir di Lapangan Puputan Margarana Renon. Acara semakin meriah dengan partisipasi berbagai atraksi budaya, termasuk iring-iringan Drumband Taruna AL, Drumband siswa SMA/SMK Bali, Ogoh-ogoh, Gong Bleganjur, Canang Rebong, serta tarian Baris yang menggambarkan semangat keprajuritan.
Parade juga dimeriahkan oleh kehadiran tokoh pewayangan, personel militer dari negara peserta, barisan siswa-siswi SMA/SMK Bali, serta Paskibraka yang membawa bendera kebangsaan. Antusiasme masyarakat yang tinggi terlihat dari padatnya warga yang memadati rute parade untuk menyaksikan kemeriahan acara ini.
City Parade merupakan salah satu rangkaian acara dalam MNEK 2025 yang bertujuan mempererat hubungan antara TNI AL dengan masyarakat serta memperkenalkan budaya maritim kepada peserta dari berbagai negara.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Staf Angkatan Laut secara simbolis menyerahkan bantuan motor tempel listrik kepada perwakilan nelayan Desa Pengalon, Kabupaten Karangasem, Bali. Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kesejahteraan nelayan dalam melaut dengan teknologi yang lebih ramah lingkungan.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana, Kolonel Inf Agung Udayana, S.E., M.M., M.Hi., dalam keterangan persnya mengungkapkan kegiatan City Parade dalam rangka 5th Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2025 merupakan salah satu contoh nyata kerja sama antara TNI AL dengan masyarakat serta negara-negara peserta.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memperkuat hubungan antara TNI AL, negara peserta dan masyarakat luas untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kedaulatan dan keamanan maritim di kawasan regional dan internasional, serta sebagai ajang promosi seni dan budaya Bali,” jelas Kolonel Agung Udayana.
Lebih lanjut Kolonel Agung Udayana menyampaikan, kegiatan ini dapat menjadi momentum bagi TNI AL untuk terus meningkatkan kerja sama dengan masyarakat serta negara-negara lain dalam menjaga keamanan dan keselamatan laut. Hal ini juga menunjukkan bahwa masyarakat memiliki kesadaran yang tinggi terhadap akan pentingnya hubungan diplomatik antar negara. (alt)